8 Cara Menjual Foto di Shutterstock Autopublish

Halo teman-teman fotografer dan pecinta gambar! Apakah kalian pernah berpikir untuk memonetisasi hobi kalian yang satu ini? Tentu saja, mengambil foto adalah kegiatan yang menyenangkan dan penuh kreativitas, tetapi tahukah kalian bahwa foto-foto kalian juga bisa dijual di internet? Ya, benar! Salah satu platform yang cukup populer untuk menjual foto adalah Shutterstock. Jadi, jika kalian tertarik untuk mencoba peruntungan di dunia menjual foto, mari simak ulasan Opini Daily bersama cara menjual foto di Shutterstock berikut ini.

Cara Menjual Foto di Shutterstock

Shutterstock adalah salah satu situs stok foto yang paling terkenal dan terpercaya di dunia. Sebagai platform online yang menawarkan layanan jual beli foto, ribuan fotografer dari berbagai penjuru dunia telah bergabung dengan Shutterstock untuk memperoleh penghasilan dari hasil karya mereka. Sebelum memulai langkah-langkah menjual foto di Shutterstock, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi terlebih dahulu.

Registrasi Akun Shutterstock

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mendaftarkan akun di Shutterstock. Kunjungi situs resmi Shutterstock dan pilih opsi “Daftar” di sudut kanan atas. Selanjutnya, masukkan informasi yang diminta seperti nama, alamat email, dan kata sandi. Setelah itu, lengkapi pendaftaran dengan mengunggah sampel foto yang mewakili kualitas karya kalian.

Also Read:

Cara Daftar Barcode Pertalite di My Pertamina Terbaru

Persiapan Foto yang Akan Dijual

Setelah berhasil mendaftar, saatnya mempersiapkan foto-foto yang akan dijual di Shutterstock. Pastikan foto yang dipilih memiliki kualitas yang baik dan layak untuk dijual. Shutterstock hanya menerima foto dengan resolusi minimal 4 megapiksel dan format JPG. Selain itu, pastikan juga tidak ada watermark atau logo yang mengganggu pada foto yang akan diunggah.

Kategorikan Foto Sesuai Dengan Topik

Shutterstock menyediakan beragam kategori foto yang bisa menjadi panduan untuk mengategorikan karya kalian. Misalnya, foto landscape, food, fashion, ornamen, hingga foto editorial yang berisi tentang peristiwa terkini. Pemilihan kategori yang tepat akan membantu calon pembeli untuk menemukan foto kalian dengan mudah.

Also Read:

5 Cara Daftar Barcode Solar untuk Pertanian Terbaru

Beri Nama dan Keterangan Foto yang Menarik

Nama dan keterangan pada setiap foto juga sangat penting. Berilah judul yang menarik dan deskripsi yang jelas pada setiap foto, sebab akan membantu para pembeli menemukan karya kalian saat melakukan pencarian. Pastikan juga nama dan keterangan foto sesuai dengan isi foto, sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman bagi calon pembeli.

Lakukan Proses Revisi

Setelah semua foto siap dan terunggah, Shutterstock akan melakukan proses revisi. Proses ini bisa memakan waktu selama beberapa hari hingga minggu tergantung dari banyaknya foto yang diunggah sebelumnya. Shutterstock akan meninjau setiap foto yang diunggah dan memeriksa apakah foto tersebut memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Jika ada foto yang tidak memenuhi persyaratan, Shutterstock akan memberikan keterangan secara detail mengenai alasan penolakan dan memberikan kesempatan kepada kalian untuk memperbaikinya.

Also Read:

Cara Daftar Akun Dana Premium tanpa KTP terbaru

Tetap Konsisten dan Tekun

Ketekunan dan konsistensi adalah kunci untuk berhasil menjual foto di Shutterstock maupun di platform jual beli foto lainnya. Teruslah mengunggah foto baru secara berkala, perbaiki kualitas foto yang sudah diunggah, dan tetap berinovasi untuk menarik minat calon pembeli. Semakin banyak foto yang kalian unggah, semakin besar juga peluang untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar.

Promosikan Foto di Media Sosial

Selain diunggah di platform Shutterstock, sebaiknya juga promosikan foto-foto kalian di media sosial seperti Instagram dan Facebook. Publikasikan foto-foto terbaik kalian dan gunakan hashtag yang sesuai untuk menjangkau lebih banyak calon pembeli. Dengan begitu, potensi foto kalian untuk dibeli akan semakin tinggi.

Also Read:

Cara Daftar Lokasi Usaha di Google Maps Terbaru

Pantau dan Analisis Hasil Penjualan

Shutterstock menyediakan beragam fitur yang membantu para fotografer untuk memantau dan menganalisis hasil penjualan mereka. Dengan fitur ini, kalian bisa mengetahui foto mana yang paling diminati dan strategi apa yang harus kalian lakukan untuk meningkatkan penjualan foto kalian di masa depan.

Peluang untuk mendapatkan penghasilan dari menjual foto di Shutterstock memang terbuka lebar, namun semua itu membutuhkan proses dan kerja keras. Kuncinya adalah terus berlatih, berkarya, dan tidak menyerah. Jangan lupa juga untuk selalu berinovasi dan memperhatikan perkembangan tren foto yang ada. Siapa tahu, foto kalian akan menjadi hit di masa depan.

Also Read:

10 Bahasa Teknologi yang Paling Trend di Tahun Ini

Intinya, menjual foto di Shutterstock membutuhkan kesabaran, konsistensi, dan kerja keras. Jangan pula lupa untuk terus mempertahankan kualitas foto yang baik agar tetap diminati oleh calon pembeli. Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftarkan diri kalian dan mulai memonetisasi hobi kalian dengan menjual foto di Shutterstock. Semoga sukses!

Also Read:

Rekomendasi Kampus untuk Karyawan di Indonesia